Warga dan BAZNAS Kendal Bersatu, Bangun Harapan Baru bagi Korban Kebakaran

Warga dan BAZNAS Kendal Bersatu, Bangun Harapan Baru bagi Korban Kebakaran di Desa Gedong Patean Kendal

03/08/2025 | markom baznas kendal

Semangat kebersamaan dan kepedulian sosial kembali diperlihatkan oleh masyarakat Kabupaten Kendal. Musibah kebakaran yang melanda rumah Ibu Jumiah, warga Dusun Rowogandu, RT 2 RW 2, Desa Gedong, Kecamatan Patean, menjadi momentum bangkitnya rasa solidaritas warga dan perhatian nyata dari Pemerintah Kabupaten Kendal melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Kendal.

Peristiwa kebakaran yang terjadi beberapa waktu lalu telah meluluhlantakkan rumah milik Ibu Jumiah dan menyebabkan kerugian material yang cukup besar. Di tengah duka dan kehilangan tersebut, muncul gerakan moral dan kemanusiaan dari berbagai pihak. Pemerintah desa, warga sekitar, dan BAZNAS Kendal bersatu tangan dan hati untuk memberikan bantuan nyata—yakni dengan membangun kembali rumah korban secara gotong royong.

Aksi sosial ini dilaksanakan pada hari Minggu (3/8/2025) dengan tema “Sengkuyung Mbangun Griyo” yang berarti bersama-sama membangun rumah. Tidak hanya menjadi simbol kebangkitan pasca bencana, kegiatan ini juga menjadi bukti bahwa nilai-nilai gotong royong masih sangat kuat dan tumbuh subur dalam masyarakat pedesaan.

Dari pagi hari, warga dari berbagai usia tampak antusias membawa alat pertukangan, semen, kayu, dan berbagai bahan bangunan lainnya. Mereka bahu-membahu bekerja dengan semangat tanpa pamrih, demi melihat kembali senyum dari keluarga yang kehilangan tempat tinggal. BAZNAS Kendal turut hadir membangunkan rumah, serta memastikan proses pembangunan dapat berjalan dengan lancar.

Waka II BAZNAS Kabupaten Kendal Munhamir,S.H dalam keterangannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk konkret peran lembaga zakat dalam membantu masyarakat, tidak hanya melalui penyaluran zakat konsumtif, tetapi juga zakat produktif yang bersifat jangka panjang dan berkelanjutan. Ia menambahkan bahwa BAZNAS akan terus berupaya menjadi garda terdepan dalam setiap aksi kemanusiaan di wilayah Kabupaten Kendal.

“Kami hadir bukan hanya untuk memberikan bantuan, tetapi juga untuk menyemangati dan menyatukan potensi warga dalam meringankan beban sesama. Gotong royong ini bukan hanya membangun rumah, tetapi membangun harapan dan kehidupan baru bagi mereka yang terdampak musibah,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Desa Gedong mengapresiasi langkah cepat dan responsif dari BAZNAS Kendal dan seluruh elemen masyarakat. Menurutnya, kekuatan dari warga desa tidak hanya terletak pada sumber daya alam atau ekonomi, tetapi pada kebersamaan dan kepedulian antarwarga.

Ibu Jumiah, korban kebakaran yang rumahnya sedang direkonstruksi, tak kuasa menahan haru atas perhatian dan bantuan yang diberikan. Ia menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada semua pihak yang telah hadir, membantu, dan menyemangati keluarganya di tengah ujian hidup yang berat.

"Terima kasih kepada semua yang sudah membantu saya dan keluarga. Saya tidak menyangka akan dibantu sebanyak ini. Semoga kebaikan semua dibalas oleh Allah SWT," ucapnya dengan mata berkaca-kaca.

Melalui kegiatan ini, BAZNAS Kendal kembali menegaskan bahwa zakat yang dikelola secara amanah dan profesional dapat menjadi solusi untuk berbagai persoalan sosial di masyarakat. Tidak hanya meringankan beban secara materiil, tetapi juga mampu membangun kekuatan sosial dan spiritual dalam masyarakat.

Harapannya, semangat gotong royong seperti ini dapat terus hidup dan menjadi budaya dalam setiap sendi kehidupan masyarakat, terlebih dalam menghadapi berbagai musibah yang datang tanpa diduga. Karena sejatinya, dari musibah yang menghanguskan rumah, lahir pula kehangatan hati yang membangun kembali harapan.

KABUPATEN KENDAL

Copyright © 2025 BAZNAS

Kebijakan Privasi   |   Syarat & Ketentuan   |   FAQ  |   2.2.12